Saturday, November 7, 2009

Bisnis Anti Bangkrut

Banyak orang ingin berbisnis. Banyak orang berniat terjun ke dunia bisnis. Lebih banyak lagi yang sedang belajar bisnis. Ketika tiba gilirannya benar-benar harus memulai bisnis, hati menjadi gamang, bimbang dan ragu, tidak yakin, kurang pede, lalu akhirnya, tidak mulai-mulai juga.

Pasalnya apa? "Bagaimana kalau nanti tidak laku, gagal, rugi, lalu bangkrut?" Begitu, atau kata-kata yang sejenis yang biasanya menjadi momok dalam diri sendiri sehingga batal memulai bisnis.

Nah mau tidak saya beritahu bisnis yang dijamin tidak akan rugi atau bangkrut? Penting banget kan....
Bisnis yang dijamin tidak akan rugi dan tidak akan menyebabkan bangkrut adalah memuliakan anak yatim, memberi makan orang miskin, tidak berlaku tamak alias kewajiban zakat dan sedekahnya dipenuhi, dan jangan berlebihan mencintai dunia....

Singkatnya adalah bisnis memberi. Jadi nama bisnisnya adalah "memberi" . Bukan bisnis jual pulsa, bisnis ritel, bisnis garmen, bisnis e-book, bisnis IT, bisnis mobil, tapi bisnis memberi.

Dari jaman batu ya begitu... he he he tapi ya bagaimana mau membiayai anak yatim atau orang miskin atau membayar zakat, lha kalo cari penghasilan yang pas-pasan saja tidak pernah pas...

Itulah masalahnya, atau lebih tepat, tantangannya. Kebanyakan orang-orang ini terjebak dalam tempurung tengkurap, bahwa yang namanya memberi adalah mengeluarkan uang atau materi. Padahal memberi itu bisa juga berupa ilmu, pengalaman, tenaga, pikiran, senyum, waktu dan tempat atau banyak hal-hal lain yang tidak berarti mengeluarkan uang. Yaaa paling-paling sekali waktu nraktir temen he he he

Dengan kata lain, kalo belum punya penghasilan ya memberilah dengan tanpa mengeluarkan uang. Kalau penghasilannya masih sedikit, ya memberilah dari yang sedikit itu. Kalau penghasilannya sudah banyak, ya memberilah lebih banyak dibanding yang sedikit tadi. Kalau habis? Isi ulang. Gampang kan....

"Kalau bisa dan yang terpenting iklas melakukan itu, maka Insya Allah digaransi tidak akan merugi dan tidak bakal bangkrut." Sebab yang mengeluarkan kartu garansi adalah Tuhan yang tidak pernah pu-tippu (malah sering menjadi korban penipuan, itupun tidak pernah jera membagi rejeki-Nya meski bolak-balik ditipu).

Kalau sebenarnya memulai bisnis yang dijamin pasti untung itu begitu mudahnya, kenapa tidak juga mulai dari sekarang? Mulailah dengan bisnis "memberi". Setelah materi berhasil dikumpulkan sedikit demi sedikit, lalu kembangkan dan majukan bisnis "memberi" itu dengan bisnis-bisnis turunannya. Seperti misalnya jual baju (baru maupun bekas), jual ayam (hidup atau mati), jual komputer (baru atau rekondisi), jual makanan (mentah atau matang) dan banyak jual-jual lainnya yang (sekali lagi) jangan lupa untuk terus menjaga bobot kualitas banyak "memberi".

Kemudian berbisnislah dengan mengkuti sifat-sifat Nabi Muhammad SAW, sidik (berkata benar), amanah (dapat dipercaya), tabligh (menyampaikan yang sebenarnya) dan fathonah (cerdas).
Sifat-sifat ini berlaku universal untuk siapa saja. kan islam Rahmatan lil alamin .

Anyway, terakhir kalo sudah niat ingsung mo action ya monggo sampe tuntas tas tas.... Terkapat terengah-engah di tengah jalan adalah bagian dari proses pembelajaran sebelum dada menyentuh garis finish.

salam bisnis.
cari jilbab cantik ma mukena keren klik:
http://aryasoutletmuslim.blogspot.com
baju setelan anak muslim keren klik :
http://bajupoetiaryas.blogspot.com

1 comment:

Dani Wahyu said...

Thanks infonya. Oiya ngomongin bangkrut, ternyata banyak loh orang yang mengalaminya saat bulan puasa. Penyebabnya sih bermacam-macam, ada yang karna sering bukber hingga kerap beli makanan mahal pas buka puasa. Nah, untuk menghindari hal itu, saya nemu artikel menarik nih yang bisa jadi referensi. Cek di sini ya man teman: Bulan puasa anti bangkrut